Nabi Musa |
Nabi Musa Lahir
Pada suatu hari Firaun bermimpi ada anak laki-laki kecil yang menghancurkan kerajaan nya . berhari hari Firaun bermimpi dengan mimpi yang sama. Lalu ahli nujum diperintahkan untuk mentakawilkan mimpi sang raja . ternyata kelak akan lahir seorang anak laki-laki yang gagah . maka Firaun takut akan terjadi apa-apa dalam kekuasaan nya.
Lalu Firaun membuat peraturan barang siapa yang melahirkan bayi laki laki akan dibunuh. Nabi Musa yang saat itu barusan dilahirkan, diselamatkan ibunya. Lalu ibu nabi Musa yang bernama Yukabat mengetahui peraturan tersebut. Ibu nabi Musa mendapat ilham untuk menyelamatkan anak nya, nabi Musa di masukkan ke sebuah peti yang ditutup rapat rapat lalu dihanyutkan ke sungai nil. Disitu adalah tempat istri Firaun dan keluarganya mandi.
Lalu saat Asiyah mandi [istri Firaun] , Asiyah melihat sebuah peti yang ditutup rapat lalu Asiyah mengambilnya. Saat peti itu dibuka alangkah terkejutnya ternyata didalam peti itu terdapat bayi. Lalu nabi Musa pun dirawat oleh keluarga Firaun . Asiyah merawat nabi Musa secara diam-diam karena Asiyah takut bayi itu diketahui oleh Firaun tentu saja bayi itu akan mati ditangannya.
Akhirnya rahasia itu tercium juga oleh Firaun , Firaun menyuruh Asiyah untuk menyerahkan bayi itu tetapi dipertahan kan oleh Asiyah . Agar nabi Musa dirawat saja karena Firaun tidak mempunyai anak. Lalu saat itu Musa tidak mau menyusu kepada siapa pun lalu keluarga Firaun mengumumkan siapa yang bisa menyusui bayi ini.
Ibu nabi Musa mengetahui hal itu akhirnya dia melamar sebagai wanita penyusu bayi.
Ibu nabi Musa mengetahui hal itu akhirnya dia melamar sebagai wanita penyusu bayi.
Pada saat itulah nabi Musa menyusu kepada ibunya sendiri dengan tidak diketahui oleh siapapun. Nabi Musa tinggal di istana itu sampai menjadi pemuda yang gagah. Pada suatu hari nabi Musa membela seorang mesir Bani Israel yang dianiaya oleh orangnya Firaun, nabi Musa bisa mengalahkan orangnya Firaun sampai meninggal.
Tetapi sebenarnya nabi Musa tidak bermaksud begitu. Saat kejadian itu akhirnya nabi Musa terpaksa pindah dari Mesir menuju Madyan. Saat nabi M usa beristirahat di bawah pepohonan nabi Musa melihat ada dua wanita cantik , kedua wanita itu kesusahan mencari air untuk kambingnya karena harus berebut oleh laki-laki yang besar besar.
Lalu nabi Musa membantunya untuk mencari air lalu kedua wanita itu berkata kepada ayahnya yang tak lain adalah nabi Syuaib, lalu nabi Syuaib berterima kasih kepada nabi Musa. Nabi Musa pun menceritakan kejadiannya yang membuatnya terusir dari Mesir lalu nabi Syuaib pun menyarankan bahwa nabi Musa boleh tinggal di rumahnya.
Firaun menyiksa dan membunuh siapapun yang mengikuti ajaran Musa. Kebanyakan pengikut Nabi Musa adalah Bani Israil.
Nabi Musa Membelah Laut
Pada suatu hari Musa berangkat ke Firaun untuk menunjukkan bukti kerasulannya. Banyak yang mengikuti ajaran nabi Musa. Tetapi Firaun malah membunuh siapa yang mengikuti nabi Musa.Firaun menyiksa dan membunuh siapapun yang mengikuti ajaran Musa. Kebanyakan pengikut Nabi Musa adalah Bani Israil.
Pada suatu hari nabi Musa dan Harun beserta kaum nya pergi untuk meninggalkan Mesir . Saat itu Firaun mengetahui rencana nabi Musa lalu mengejarnya saat di tepi laut Merah nabi Musa memukulkan tongkatnya tiba tiba laut itu terbelah menjadi dua lalu nabi Musa beserta umatnya menyeberangi laut Merah .
Mukjizat Nabi Musa Membelah Laut Merah |
Firaun pun mengejarnya tetapi saat ditengah laut nabi Musa memukulkan tongkatnya lagi, lautpun kembali seperti semula. Firaun dan bala tentaranya tenggelam di laut merah.
Bani Israil dan Nabi Musa meneruskan perjalanan. Saat ditengah perjalanan, nabi Musa bergetar dan jatuh pingsan karena ingin melihat Allah secara langsung. Lalu nabi Harun meninggal dunia. Sebelum nabi Musa meninggal, beliau berdoa kepada Allah: "Ya Allah dekat kanlah aku dengan tanah suci. Nabi Musa ingin meninggal di Mekah tetapi tidak bisa. Nabi Musa pun meninggal di perjalanannya. Nabi Musa menyambut kematiannya dengan tenang serta ruh yang menghampiri Allah.
Itulah Kisah, Biografi dan Cerita Nabi Musa. Semoga bermanfaat. Trimakasih telah berkunjung di blog kami.
Baca Juga : Biografi Nabi Nuh - Kisah Nabi Nuh Membuat Kapal dan Banjir Besar di Padang Pasir
Bani Israil dan Nabi Musa meneruskan perjalanan. Saat ditengah perjalanan, nabi Musa bergetar dan jatuh pingsan karena ingin melihat Allah secara langsung. Lalu nabi Harun meninggal dunia. Sebelum nabi Musa meninggal, beliau berdoa kepada Allah: "Ya Allah dekat kanlah aku dengan tanah suci. Nabi Musa ingin meninggal di Mekah tetapi tidak bisa. Nabi Musa pun meninggal di perjalanannya. Nabi Musa menyambut kematiannya dengan tenang serta ruh yang menghampiri Allah.
Itulah Kisah, Biografi dan Cerita Nabi Musa. Semoga bermanfaat. Trimakasih telah berkunjung di blog kami.
Baca Juga : Biografi Nabi Nuh - Kisah Nabi Nuh Membuat Kapal dan Banjir Besar di Padang Pasir
0 komentar:
Posting Komentar